Membahas tentang olahraga berenang tentu kita akan dengan
mudah menemukan pengertian tentang apa itu manfaat berenang?, bagaimana teknik berenang
yang baik, maupun bagaimana ragam gerakan gaya dalam berenang dari beberapa
sumber. Namun sayangnya seringkali beberapa orang pemula yang ingin melakukan
latihan berenang secara mandiri masih merasa kesulitan untuk memulai latihan
renangnya dari mana? Gaya apa dulu yang harusnya kita lakukan? Bagaimana antisipasi
kita agar tidak terjadi cidera ataupun tenggelam dalam kolam renang. Karena biasanya
para pemula akan merasakan takut pada kedalaman kolam ataupun terbebani dengan
resiko tenggelam saat mereka melakukan latihan renangnya. Tulisan sederhana ini
InsayaAllah akan membantu anda dalam beberapa masalah di atas. Terutama bagaimana
tips untuk para rekan-rekan yang ingin berlatih berenang dengan mandiri. Semoga
bermanfaat.
1. Sebelum memulai aktivitas dalam
air/kolam renang akan lebih baik jika kita melakukan
pemanasan terlebih dahulu
seperti biasa. Adapun pemanasan bisa berupa penguluran otot-otot
yang akan
banyak kita gunakan dalam beraktivitas. Diantara beberapa otot yang harus kita
persiapkan antara lain: Tangan, lengan atas, bahu, leher, badan/pinggul, paha, dan
kaki
bagian bawah.
2 Jangan
lupa persendian juga kita persiapkan.
3. Kalau
anda bukan orang yang sudah terbiasa di kolam renang maka lebih baik anda masuk
dalam kolam dengan perlahan-lahan, begitupun dalam membasahi seluruh tubuh juga
harus
bertahap. Misal dari mulai kaki, badan, hingga kepala. Hal ini bertujuan
sebagai penyesuaian
suhu tubuh pada air kolam.
4. Setelah
itu anda bisa lakukan gerakan kaki renang gaya crawl (gaya bebas) dengan posisi
duduk di bibir kolam dan kedua kaki berada dalam kolam untuk kemudian di
gerakan
bergantian satu per satu ke atas dan ke bawah hingga kira-kira 10
hitungan. Ulangi sebanyak
5-7kali agar kaki terbiasa.
5. Kalau
misal anda masih takut untuk memasukkan seluruh bagian kepala dalam air
(menyelam) ada baiknya anda melakukan latihan menyelam terlebih dahulu.
6. Setelah
itu latihan pernafasan dalam air yaitu dengan menyelamkan kepala dan tubuh
dalam
air dan saat kita berada dalam air lalu tiupkan (keluarkan) udara melalui
hidung hingga
terbentuk gelembung-gelembung udara. Lakukan hingga merasa
terbiasa dan mudah dilakukan.
7. Setelah
beberapa hal di atas sudah bisa dilakukan anda tinggal melakukan luncuran
gerakan
renang dengan posisi kedua tangan lurus ke depan (sebagai pembelah air)
agar hambatan
sedikit dan kaki juga lurus keduanya. Sebagai awalanya anda bisa
menendangkan kaki pada
tembok kolam agar bisa meluncur kedepan.
8. Setelah
itu kombinasikan gerakan meluncur anda dengan gerakan kaki gaya crawl dan
meniupkan udara sedikit demi sedikit melalui hidung.
Jika anda merasa belum bisa
melakukan gerakan/teknik yang tertera di atas maka jangan pernah merasa putus
asa dan berkata kalau anda tidak bisa berenang. Jika belum bisa dilakukan dalam
satu sesi latihan maka itu adalah hal yang wajar. Misal saja anda masih kaku
untuk menggerakan kaki anda, ataupun tidak bisa meniup udara dari hidung saat
dalam air maka itu bisa dikatakan normal. Karena hal di atas butuh pembiasaan
dan ketelatenan dalam berlatih.
Setelah semuanya bisa dikuasai maka
anda bisa lanjut pada gerakan memutar tangan pada renang gaya crawl pada
latihan selanjutnya secara bertahap. Biasanya hal ini relative sulit dilakukan
karena membutuhkan gerak koordinasi yang cukup komplek. Maka anda harus serius
dan gigih dalam berlatih. Namun jika anda ingin segera menguasai bagaimana renang
yang baik dan benar serta mampu mempraktekkan berbagai macam gaya berenang maka
anda perlu seorang pelatih agar renang anda lebih baik lagi. ( http://tirta3amanda.blogspot.com/)
Adapun pembahasan tips dan hal-hal
lain mengenai olahraga berenang akan kita bahas pada kesempatan berikutnya
InsayaAllah. Terimakasih dan selamat mencoba.
Pak
Udin Penjas
PJKR
FIK UNY.
0 Komentar