Pesan

Mamak tak mua paksa ananda...
Ananda boleh-boleh saja pergi sekolah kejar sarjana, mamak hanya bisa doa dan pesan buatmu.
Kelak saat ananda tuntut ilmu di kota tak bijak kiranya jika tak sering-sering tanya kabar mamak di kampung ini. Hormati tuan gurumu nanti, turut saja apa tuturnya, jangan banyak bantah macam di rumah seperti sama mamak, sebab hormat dan patuh tuan guru itu pintu masuknya ilmu. Baik-baik sama teman, pilih-pilihlah berkarib soalnya tak semua orang kota selalu baik beda dengan di kampung macam kita. Tapi....kalau ananda jumpa oarang baik, jangan ananda sia-sia, kenali dengan baik pula orang itu, contoh akhlaknya, jadikan kerabat tak apa.

Ananda...
Kelak saat ananda sudah cukup ilmu jangan lupa dibagi, tak boleh ubah perilaku ananda jadi ujub dan dengki, merasa sudah berilmu seluas lautan, sombong muka tegak kelangit kaki tak mau lagi pijkak bumi. Mamak tak ingin ananda jadi orang pintar tapi kosong hati, tak perduli kanan dan kiri, tak baik menoleh derita orang tapi tangan ananda lipat simpan di bebalakang badan. Telinga orang yang berbudi itu mendengar rintih tolong orang lemah lewat hatinya, qolbunya peka pada derita siapa saja, badanya gemar berbuat baik pada orang yang meminta, langkahnya gesit macam kesatria, tapi jiwanya bersih tunduk pada Yang Kuasa.

Ananda...
Mamak tak banyak uang buat bekal ananda di tempat belajar di sekolah sarjana, tapi doa mamak insyaAllah mengiringi ananda biar giat belajar... mamak akan kirim uang tipa 3 bulan dari hasil kerja ayah di pasar. Nanti kalau sudah musim panen lekaslah pulang ke rumah, tentu mamak dan ayah sudah rindu pada ananda.
Baik-baik di tanah orang. Sholat 5 waktu itu wajib, biar ananda sibuk tak karuan, 5 itu jangan pernah ananda tinggal. Mamak berat hati sebenarnya lepas ananda pergi, tapi... burung dalam sangkar kalau tak pernah ia dilepas maka ranting dan pohon tempatnya hidup, langiit dan angin tematnya terbang itu layaknya lukisan lautan yang tak basah disentuh, tak asin dijilat dan tak terasa ombak jika menerpa badan. Ananda harus kuat dengan hidup yang nyata.
Salam rindu dari mamak di halaman rumah. Semoga ananda dalam lindung Allah Swt.

Posting Komentar

0 Komentar